Sebagai pulau dalam pulau, serta berada di ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut, Pulau Samosir menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke wilayah Danau Toba. Namun tidak banyak yang tahu bahwa Samosir baru menjadi pulau saat tanah yang menghubungkannya dengan daratan Sumatera, tepatnya di daerah Pangururan, dipenggal oleh pemerintah kolonial Belanda dalam rangka pembuatan kanal. Karena telah terpisah dari daratan, kebanyakan wisatawan mencapai Pulai Samosir melalui jalur air, seperti menggunakan kapal feri.
Satu-satunya jalur darat menuju Pulau Samosir adalah melalui Jembatan Tano Ponggol. Nama jembatan ini berarti "tanah yang dipenggal". Sejalan dengan upaya pemerintah memajukan pariwisata di kawasan Danau Toba sebagai salah satu destinasi pariwisata prioritas, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melakukan normalisasi kanal sekaligus rekonstruksi Jembatan Tano Ponggol. Dengan ini, diharapkan pariwisata di kawasan tersebut semakin berkembang dan membawa manfaat bagi masyarakat setempat.
(Kementrian PUPR)
0 komentar:
Post a Comment